10 Tarian Jawa Barat yang Masih Lestari Hingga Saat Ini dan Asalusulnya Wahana News Jabar


10 Macam Tarian Khas Jawa Yang Kamu Harus Tahu

2. Tari Jaipong. Foto: tarian tradisional jawa barat. Foto: riverspace.org. Setelah Tari Topeng, tarian tradisional Jawa Barat yang juga terkenal adalah Tari Jaipong, Moms. Dilansir dari Si Lontong, tarian ini berasal dari daerah Bandung, Jawa Barat. Seni tari ini lahir dari kreativitas seorang seniman asal Bandung yakni Gugum Gumbira.


Tari Jaipong dari Jawa Barat Tradisi Tradisional

Ingin tahu tentang nama tarian adat Jawa Barat yang menggoda selera? Temukan di sini informasi lengkap mengenai tarian-tarian tradisional yang membuat gelar budaya Jawa Barat begitu memikat. Mulai dari Jaipongan yang enerjik hingga Wayang Golek yang menghidupkan karakter-karakter legendaris, kita akan membahas semuanya. Dapatkan kesempatan untuk mengenal dan merasakan kekayaan tari adat Jawa.


Mengenal Tari Jaipong Jawa Barat

Tari boboko mangkup merupakan tarian tradisional khas Jawa Barat yang memiliki keunikan tersendiri. Tarian ini identik dengan boboko atau bakul yang berukuran besar. Pada pertunjukannya, tari boboko mangkup ditarikan oleh dua belas penari yang terdiri dari 1 (satu) orang penari laki-laki, 5 (lima) orang penari perempuan, dan 6 (enam) orang.


Perkembangan Tari Jaipong Kreasi di Jawa Barat bantenesia Wadah Menulis Masyarakat Banten

Nama Tari Ketuk Tilu berasal dari alat musik pengiring yang mengeluarkan tiga suara, yaitu rebab, kendang, dan kulanter. Saat ini Tari Ketuk Tilu tak hanya dilakukan ketika musim panen, namun menjadi tarian hiburan masyarakat. 3. Tari Merak. Tari Merak adalah tarian tradisional Jawa Barat yang diciptakan oleh seniman Sunda Raden Tjetje Somantri.


11+ Tarian Jawa Barat Sejarah, Properti, Pola Lantai dan Gerakan

Berikut 10 tarian Jawa Barat dan ciri khasnya. Baca juga: Tari Topeng Cirebon, Asal-usul, Properti, Makna, dan Ritualnya. 1. Tari Jaipong. Seperti yang disampaikan sebelumnya, Tari Jaipong merupakan tari tradisional yang sangat populer dari Jawa Barat. Tari ini juga menjadi identitas kesenian di Jawa Barat.


[Lengkap] 20+ Tari Tradisional Jawa Barat yang Populer

Dari begitu banyaknya tarian Jawa Barat yang ada, berikut ini 7 tarian khas Jawa Barat yang paling tersohor. 1. Tari Jaipong. Siapa yang tak tahu jika Tari Jaipong adalah tarian khas Jawa Barat. Dikutip dari laman jabarprov.go.id, kata jaipong bersal dari masyarakat Karawang yang bersal dari bunyi kendang sebagai iringan tari rakyat yang.


10 Tarian Jawa Barat yang Masih Lestari Hingga Saat Ini dan Asalusulnya Wahana News Jabar

Provinsi Jawa Barat terdiri dari 18 kabupaten, 9 kotamadya, 627 kecamatan, 645 kelurahan dan 5.312 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya diperkirakan mencapai 44.039.313 jiwa dengan total luas wilayah 35.377,76 km². Sama dengan Provinsi lain di Indonesia, Jawa Barat memiliki keanekaragaman budaya.


9 Tarian Tradisional dari Jawa Barat yang Harus Dipertahankan

Tarian Jaipong sendiri sudah ada sejak tahun 1976 dan diciptakan oleh H.Suwanda asal Karawang, Jawa Barat. Tari Jaipong sendiri merupakan gabungan dari berbagai elemen seni tradisi masyarakat Karawang seperti wayang golek, ketuk tilu, topeng banjet, dan pencak silat. Pada tahun 1979, tarian, tepak kendang, penataan, serta komposisi lagunya.


Nama Tarian Daerah Jawa Barat Brainly

Bukan hanya Jaipong, Jawa Barat juga memiliki tarian adat lainnya yang tidak kalah populer. Simak daftar lengkapnya di sini.. Tari Keurseus merupakan tari adat Jawa Barat yang dahulunya dikenal dengan nama tari tayub, yakni sebuah tarian yang dibawakan oleh para menak atau pejabat. Tarian yang satu ini dikembangkan pada tahun 1915-1920 serta.


13 Tarian Tradisional Daerah Jawa Barat

Beberapa gerakan yang ada dalam tarian ini ialah bukaan, pencungan, ngala, dan mincit. 2. Tari Merak. Tarian Jawa Barat selanjutnya ialah Tari Merak yang diciptakan oleh Rd. Tjetje Somantri pada tahun 1955. Merupakan pengembangan dari gaya tarian tradisional Sunda, Tari Merak memperlihatkan gerakan buruk merak Jantan.


Tarian Jaipong Jawa Barat

Tarian tradisional kebanggaan Jawa Barat ini memiliki dua sejaran berbeda. Versi pertama, masyarakat meyakini bahwa tarian ini murni diciptakan oleh Gugum Gumbira dengan modifikasi gerakan tari Ketuk Tilu. Baca juga: Traktor Nusantara Buka 6 Lowongan Kerja bagi Lulusan D3-S1. Versi kedua menyebutkan bahwa tarian ini berasal dari Karawang yang.


4 Tari Tradisional Jawa Barat Yang Sangat Populer Duniamasa

Jika di Jawa Barat, dasar tarian ini hampir mirip dengan tari Jaipong, sedangkan jika dari daerah Jawa yang lain, tarian ini juga mirip dengan tari Gambyong.. Nama tarian ini berasal dari dua kata, yakni 'Beksan' dan 'Wireng'. Kata 'Beksan' sendiri berarti tari, sedangkan kata 'Wireng' yang berarti perwira yang unggul.


Tarian Adat Jawa

10 Nama Tarian Tradisional Jawa Barat beserta Gambar dan Penjelasannya — Indonesia terkenal akan karyanya tradisi, budaya, dan makanannya. Salah satu budaya yang masih melekat dan dilestarikan adalah budaya tari tradisional daerah.


8 Macam tarian tradisional Jawa Barat Oyas Blog's

Kesenian Tari Jaipong merupakan tarian tradisional yang asalnya dari Karawang, Jawa Barat. Sebagai salah satu tarian yang populer dari tanah Sunda, Tari Jaipong dipentaskan dengan kombinasi dari gerakan ketuk tilu, pencak silat, serta wayang golek. Tari ini diciptakan oleh Gugum Gumbira dan mulai berkembang pada tahun 1960-an.


10 Tari Tradisional dari Jawa Barat Penari, Tarian, Kulit

Nama tarian Jawa Barat ini berasal dari alat musik pengiringnya yakni bonang atau 3 ketuk. Pasalnya, alat musik ini mampu mengeluarkan 3 suara, yakni gendang kecil, gendang besar, dan pola rebab. Masyarakat Sunda zaman dahulu, mementaskan tarian ini sebagai perwujudan rasa syukur dan bentuk kegembiraan dalam menyambut hari panen padi.


10 Tari Tradisional dari Jawa Barat

4/5 (1) . Tarian Tradisional Daerah Jawa Barat Lengkap dengan Gambar dan Penjelasannya - Tari Tradisional dari daerah Jawa Barat yang harus di jaga dan dilestarikan, Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang kaya akan tempat wisata, selain itu daerah ini ternyata memiliki beberapa kebudayaan yang cukup beragam dan tentunya ini harus dilestarikan.

Scroll to Top