Detikdetik Latief Hendraningrat


Biografi Latief Hendraningrat Ilustrasi

Ia adalah Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat. Diceritakan oleh Hatta dalam buku Sekitar Proklamasi (1970), Latief Hendraningrat memang memakai seragam tentara Jepang saat menjadi petugas upacara bendera pertama usai proklamasi kemerdekaan itu. Hatta tidak heran karena Latief adalah anggota pasukan Pembela Tanah Air (PETA) bentukan Jepang.


Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat PDF

Abdul Latief Hendraningrat (lahir di Jakarta, 15 Februari 1911 - meninggal di Jakarta, 14 Maret 1983 pada umur 72 tahun) adalah seorang prajurit PETA berpangkat Sudanco pengerek bendera Sang Saka Merah Putih tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56. Ketika itu ia juga ditunjuk sebagai penanggung jawab keamanan upacara sebab ia.


Biografi Latief Hendraningrat Ilustrasi

Sehingga peran Latief Hendraningrat dan Suhud dalam upacara proklamasi kemerdekaan adalah sebagai pengibar Sang Saka Merah Putih. Dalam mengibarkan Sang Saka Merah Putih, keduanya juga ditemani SK Trimurti. Pada upacara bendera pertama setelah Indonesia merdeka, Sang Saka Merah Putih dinaikkan dengan diiringi lagu Indonesia Raya ciptaan WR.


Biografi Latief Hendraningrat Ilustrasi

Tiga tokoh pengibar benderan merah putih pertama adalah Latief Hendraningrat, S Suhud, dan SK Trimurti, pada tanggal 17 Agustus 1945. Halaman all. Latief Hendraningrat merupakan prajurit Pembela Tanah Air (PETA) yang memiliki nama lengkap Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat. Ia lahir pada tanggal 15 Februari 1911 di Jakarta.


Detikdetik Latief Hendraningrat

KOMPAS.com - Pada saat proklamasi kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1945, Latief Hendraningrat merupakan salah satu dari tiga pengibar bendera Merah putih.. Dua nama lainnya adalah Suhud Sastro Kusumo dan Surastri Karma (SK) Trimurti. Saat itu, Latief merupakan seorang Cudan-co (Komandan Kompi) Tentara Pembela Tanah Air (Peta).


tokoh proklamasi Indonesia YOEXPLORE, Tour Operator

Latif Hendraningrat. Abdul Latief Hendraningrat atau kerap dipanggil sebagai Latif Hendraningrat ini adalah salah satu tokoh penting dibalik peristiwa Rengasdengklok. Beliau lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911. Sebelumnya, Latief adalah seorang prajurit PETA berpangkat Sudanco. Latief Hendraningrat berperan sebagai pengerek bendera Sang Saka.


Sosok Abdul Latief, Salah Satu Pemuda Pengibar Sang Saka Merah Putih Pada 17 Agustus 1945

tirto.id - Latief Hendraningrat memiliki peran penting dalam sejarah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Bersama Suhud Sastro Kusumo dan SK Trimurti , ia adalah orang yang mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih dalam upacara proklamasi kemerdekaan RI pertama tanggal 17 Agustus 1945 di Jakarta. Nama lengkapnya Raden Mas Abdul Latief.


Peran Latief Hendraningrat Sinau

Latief Hendraningrat adalah salah seorang petugas pengibar Merah-Putih pertama dalam sejarah Indonesia.. Abdul Latief Hendraningrat adalah petugas pengibar bendera Sang Saka Merah Putih dalam Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Latief lahir di Jakarta tanggal 15 Februari 1911, tepat 108 tahun lalu.


6 Sosok Tersembunyi di Balik Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia IndoForum

Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat adalah putra dari RM Said Hendraningrat dan Raden Ajeng Haerani, yang lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911. Sejak 1930-an, Latief diketahui aktif dalam organisasi pemuda, seperti Indonesia Moeda dan Soeryawirawan (kelompok kepanduan Partai Indonesia Raya).


Abdul latief hendraningrat Kompaspedia

TentangGuru.com- Salah satu yang berjasa dalam pengibaran bendera sang saka merah putih pertama kali adalah Abdul Latif Hendraningrat.Ia adalah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia yang lahir di Jakarta pada tanggal 15 Februari 1911.. Abdul Latif Hendraningrat merupakan salah satu tokoh yang berperan penting dalam peristiwa Rengasdengklok dan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.


Biografi Latief Hendraningrat Ilustrasi

Latief Hendraningrat adalah seorang tokoh militer Indonesia yang lahir di Malang, Jawa Timur pada tanggal 6 Juni 1921. Pendidikan awalnya didapat di Hollandsch-Inlandsche School, sebuah sekolah dasar yang diperuntukkan bagi anak pribumi oleh Pemerintah Hindia Belanda. Setelah menamatkan sekolah menengah, Hendraningrat masuk di Akademi Militer.


Abdul Latif Hendraningrat Pengibar Bendera (Pusaka) 1945 Brigaspad Media

Ia merupakan seorang prajurit PETA berpangkat Sudanco (komandan Kompi) dan juga pengerek bendera Sang Saka Merah Putih didampingi oleh Soehoed Sastro Koesoemo, seorang pemuda dari Barisan Pelopor, pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.. Sosok Abdul Latief Hendraningrat juga merupakan seseorang yang mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih pada 17 Agustus 1945.


Proklamasi Kemerdekaan RI Ini Cerita Menegangkan Latief Hendraningrat saat Kibarkan Bendera

Abdul Latief Hadiningrat adalah salah seorang pejuang yang mengibarkan bendera merah putih setelah Soekarno membacakan teks proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945. TRIBUNMANADO.CO.ID - Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat dan lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911.


Infografis Latief Hendraningrat PDF PDF

Usai pembacaan teks proklamasi, beliau menjadi pengibar Sang Saka Merah Putih bersama S. Suhud. Saat mengibarkan bendera, Latief Hendraningrat memakai seragam tentara Jepang karena beliau merupakan prajurit Peta. Suhud Sastro Kusumo atau S Suhud sendiri juga merupakan anggota Barisan Pelopor bentukan Jepang. Suhud lahir pada tahun 1920.


kisah Latief Hendraningrat salah satu pengibar bendera saat Proklamasi kemerdekaan Indonesia

Demi kelancaran proklamasi Kemerdekaan Indonesia, dr. Muwadi meminta Latief Hendraningrat mengerahkan beberapa anak buahnya untuk berjaga-jaga di sekitar rumah dan jalan kereta api di belakang rumah Soekarno (Merdeka, 17 Agustus 1972). Kemudian wali kota Jakarta pada saat itu, Suwiryo memerintahkan Wilopo untuk menyiapkan mikrofon.


Biografi Latief Hendraningrat Ilustrasi

KOMPAS.com - Proklamasi. Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945 menyimpan banyak cerita.. Momentum ini menjadi titik awal terbebasnya Indonesia dari rongrongan penjajah. Pembacaan teks proklamasi menjadi ikrar kemerdekaan RI, yang diikuti dengan pengibaran perdana bendera Merah Putih.. Tiga orang yang bertugas mengibarkan bendera saat itu adalah Latief Hendraningrat, Suhud, dan SK.

Scroll to Top